AYAH..!! AKU BUTUH KASIH SAYANG. BUKAN HANYA MATERI.

Sekilas tentang aku..!!

Aku seorang bocah malang yang sekarang duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama. Aku anak bungsu dari tiga orang bersaudara. Aku tinggal di pusat kota Makassar tepatnya di perumnas Antang. Rumahku beratapkan seng yang apabila hujan, ributnya bukan maen.. Di sana aku tinggal bersama seorang nenek, 2 orang bibi, seorang kaka dan 4 orang sepupu ku. Rumahku begitu kecil tapi Alhamdulillah bisa memuat banyak orang. Hhe. Oia aku lupa, kenalin nama aku ADE SATRIA PERKASA SAKTI atau panggil sajah aku ADE..

Tentang Kehidupanku ..!!

Aku ada d dunia ini karena aku dibuat oleh ayah dan ibu ku. Dengan penuh kasih sayang mereka membuatku, mengandungku selama 9 bulan hingga aku terlahir di dunia ini. Belum sempat aku merasakan yang namanya dimandikan, disuapin, dimanjain, disayang-sayang, ibuku sudah tiada. Ibuku meninggal sehari setelah melahirkan aku. Kata nenekku, ibuku meninggal karena pecah pembuluh darah..

Setelah kepergian ibuku, aku bersama dua saudaraku dititipkan di rumah nenekku (ibu dari ibuku). Ayahku entah pergi ke mana saat itu. Aku ga tau kenapa ayahku pergii tanpa membawa kami atau salah satu dari kami bersaudara. Aku Tanya ke nenek ku, katanya ayahku lagi nyari duit buat beli susu untuk aku, buat bayar skulah kakak2ku..

Bertahun-tahun lamanya aku ditinggalkan oleh ayahku. Aku rindu akan sosok ayah. Aku belum pernah ngerasain yang namanya kasih sayang dari seorang ayah. Aku ingin bertemu dengannya, aku ingin memeluknya sambil berkata AYAH I MISS U.. (itu yg ada di pikiran saya)..

Secara ga sengaja aku berkunjung ke rumah bibi aku yang juga sodara kandung ayah aku. Kebetulan rumah aku deket dgn rumah bibi ku. Awalnya aku ga tau kalo itu ayah aku. Aku taunya setelah bibi aku berkata “kak, tuh anak kamu yang paling bungsuu”. Lalu aku kaget, koug ayah aku ga ingat sama sekali dengan aku. Aku sempat sedih, tp aku ingat udah bertahun-tahun aku ga ketemu ma ayah aku. Lagian wajah aku waktu kecil pasti agak sedikit beda dgn wajah aku yang sekarang. Tp ga apa2 yang penting aku ketemu ama ayahku (sambil mikir dan sok lugu)..

Aku pikir ayahku akan memelukku dengan penuh kasih sayang waktu bertemu denganku, tp apa yg aku bayangin ga sama dengan kenyataannya. Ayah ku hanya berkata “oh kamu udh gede yah skrg, udh kelas berapa? Bagaimana kabarmu dan kakak2mu? Bagaimana kabar nenekmu? Gimana dgn skulahnya? (tanpa ada rasa kerinduan n ekspresinya biasa ajah seperti pertemuan kebanyakan org)”.. yahh itu sehh pertanyaan umum sjah. Aku kan berharap lebih (jawabku dalam hati)..

Pertemuan Kesekiian Kalinya..!!

            Setiap kali aku tau kalo ayah aku datang, aku langsung menemuinya. Aku berharap pertemuan kesekian kalinya ini akan ada hal2 yang baru yg bisa membuat ku senang dan tak terlupakan. Tapii lagi dan lagi kenyataan ga sesuai dengan harapan. Aku datang, ayahpun melihatku tp tak sepatah kata pun terucap dari bibirnya untuk menyapaku ataupun mengobrol denganku. Yang ada ayahku hanya menatapku lalu memberiku secarik kertas bernilai yang bisa dibelanjakan (uang) setiap kali aku ketemu dengan ayah. 

Keinginanku ..!!

            Kehidupanku memang ga sebaik kehidupan keluarga ayah yang baru. Ayah bisa membeli sgalanya untuk aku sedangkan nenekku tidak. Gaji nenekku hanya cukup untuk makan sehari-hari, aku tau pembayaran skulahku dan kakak2ku ayah yang bayarin. Tp asal ayah tau, aku dan kakak2ku bukan hanya membutuhkan materi (uang) sajah tp kami juga butuh perhatian dan kasih sayang dari ayah. Semenjak kepergian ibu, ayah ga pernah perduli lagi dengan perasaan kita. Dipikiran ayah, dengan uang kami bisa bahagia. Tp sayang pemikiran ayah itu slah. Kami hanya bisa bahagia jika ayah senantiasa memberikan kasih sayangnya kepada kami, bukan hanya anak2 ayah yang baru. (sambil nangis aku berkata dalam hati)..

DoaKu..!!

Aku selalu berdoa kepada sang maha pencipta Allah SWT. Aku hanya memiliki dua doa khusus yang setiap hari aku panjatkan :

·        Ya Allah jika suatu saat aku bertemu kembali dengan ayahku, buatlah ayahku sadar bahwa kami juga anaknya yang masih membutuhkan perhatian dan kasih sayang darinya. Bukan hanya materi sajah. Aku ingin merasakan kasih sayang dari ayahku meskipun kita tidak tinggal dalam satu atap.

·        Ya Allah berikanlah ibuku tempat yang layak disisiMu. Bahagiakanlah ibuku. Ampunilah smua kesalahan maupun dosa2 yang pernah ibuku perbuat. Aku sangat menyayangi ibuku. Pertemukanlah aku dengan ibuku suatu saat nannti meskipun dunia kita berbeda Ya Allah.

Aminn. Aminn. Ya Robbal Alaminnn..

THE END..